Lastri
Hai gadis
Angkuhmu membumbung tinggi
Cantikmu terselimut pekatmu
Hartamu mengguncang jalan
Tinggi mencakar awan
Hai Lastri
Suamimu berkacak pinggang
Memunggungi suamiku
Rumahmu mecakar habis gubuk kami
Hai Lastri
Dengar decak anakmu
Memaki anakku
Mencibir rambutnya yang kusut
Hai Lastri
Bukankah kau tau
Dulu kami adalah potretmu
Kau mencibir potermu
Kau mencibir hinamu
Kau tanggalkan ibumu
Senang kali rupanya
Dengan hatimu yang begitu tinggi
Bukankah perih jika terbanting
Dari hatimu yang tinggi?
Rabu, 04 Maret 2009
Lagu Kekasih
Lagu Kekasih
Dentang berdentang
Hanya irama
Datang hendak menawan
Hati yang terpukau karena lirik
Lagu itu pancaran dirimu
Yang ingin menjerit tapi tak mampu
Tentang kekasih
Hilang ditengah tebing
Menjerit kau memanggil
Sedih paraumu
Menanti sapi surya lelap
Lagu itu
Teman disampingmu
Menatap dnegan alunan pilu
Menantang angkuh menuai rapuh
Hai
Kekasih tak akan kembali
Hilang ditengah tebing
Lagumu hanya menggema
Tanpa berbisik ditelinganya
Berhentilah bernyanyi
Berhentilah pilumu
Masih banyak lirik yang lain
Menanti kau nyanyikan
Dentang berdentang
Hanya irama
Datang hendak menawan
Hati yang terpukau karena lirik
Lagu itu pancaran dirimu
Yang ingin menjerit tapi tak mampu
Tentang kekasih
Hilang ditengah tebing
Menjerit kau memanggil
Sedih paraumu
Menanti sapi surya lelap
Lagu itu
Teman disampingmu
Menatap dnegan alunan pilu
Menantang angkuh menuai rapuh
Hai
Kekasih tak akan kembali
Hilang ditengah tebing
Lagumu hanya menggema
Tanpa berbisik ditelinganya
Berhentilah bernyanyi
Berhentilah pilumu
Masih banyak lirik yang lain
Menanti kau nyanyikan
Langganan:
Postingan (Atom)